Kamis, 01 Februari 2024

Computer Based Learning Dalam Media Pembelajaran

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Media Pengajaran
Dosen Pengampu : Dwi Puji Astuti, S.S1, MSc
Disusun Oleh Kelompok 10 Angkatan 5 :
1. Futty Nayu Soka Kemala (PAI)
2. Nila Sari (PAI)
3. Nurul Hasanah (PAI)
4. Tanti R. Apadu (SBA)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Terlebih dahulu kami panjatkan puji serta syukur kehadirat Allah , yang telah melimpahkan rahmat serta karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang computer based learning dalam media pembelajaran ini.

Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk memberikan informasi computer based learning dalam media pembelajaran serta memperluas pengetahuan bagi tenaga pendidik tentang pengenalan dan manfaat dari computer based learning dalam media pembelajaran.

Kami memohon maaf apabila terdapat kesalahan atau kekurangan dalam pembuatan makalah ini. Sebagai manusia yang tak luput dari kesalahan, kami berharap kritik dan saran yang membangun agar kami dapat memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas makalah.

Semoga makalah ini dapat menjadi sumber pengetahuan yang bermanfaat bagi pembaca tentang computer based learning. Kami berharap, setelah membaca makalah ini, pembaca dapat lebih memahami pentingnya computer based learning dalam media pembelajaran dalam mendidik serta dapat melaksanakannya dengan baik dan benar. Terima kasih telah membaca makalah kami dan mohon maaf jika terdapat kesalahan atau kekurangan dalam penulisan. Semoga Allah senantiasa memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kita semua.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatu

Lahat, 31 Januari 2024

Penyusun Makalah
Kelompok 10

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.
DAFTAR ISI.
BAB I PENDAHULUAN.
A. Latar Belakang Masalah.
B. Rumusan Masalah.
C. Tujuan.
BAB II PEMBAHASAN.
A. Pengertian Computer Based Learning.
B. Sejarah Dasar Penerapan Computer Dalam Pendidikan.
C. Jenis-Jenis Media Pembelajaran Berbasis Computer.
D. Karakteristik Computer Based Learning.
E. Kelebihan Dan Kekurangan Computer Based Learning Dalam Media Pembelajaran.
BAB III PENUTUP.
A. Kesimpulan.
B. Saran.
DAFTAR PUSTAKA.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat, tuntutan penggunaan teknologi canggih pun semakin meluas ke semua aspek kehidupan, terutama dalam dunia pendidikan. Dalam hal ini, dunia pendidikan merupakan sasaran utama penggunaan media-media canggih baru yang merupakan hasil dari kemajuan iptek tersebut.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin mendorong upaya-upaya pembaharuan dalam pemanfaatan hasil-hasil teknologi dalam proses belajar. Para guru dituntut agar mampu menggunakan alat-alat yang dapat disediakan oleh sekolah, dan tidak tertutup kemungkinan bahwa alat-alat tersebut sesuai dengan perkembangan dan tuntutan zaman dalam upaya mencapai tujuan pengajaran yang diharapkan. Guru juga dituntut untuk dapat mengembangkan keterampilan membuat media pembelajaran yang akan di gunakannya apabila media tersebut belum tersedia. Untuk itu guru harus memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang media tentang media pembelajaran.

Dari beberapa media pembelajaran, ada media pembelajaran yang menarik dan dapat memicu peningkatan penalaran siswa yaitu media pembelajaran berbasis komputer. Pada dasarnya, pembelajaran berbasis komputer adalah suatu sistem pembelajaran yang menghasilkan makna dengan menghubungkan muatan akademik dengan dengan konteks teknologi.

Komputer merupakan jenis media yang secara spiritual dapat menyediakan respon yang segera terhadap hasil belajar yang di lakukan oleh siswa. Lebih dari itu, komputer memiliki kemampuan menyimpan dan memanipulasi informasi sesuai dengan kebutuhan.

Dengan pembelajaran berbasis komputer maka proses pembelajaran akan lebih bisa di maksimalkan dengan baik untuk mencapai tujuan pembelajaran.[1]
[1] https://www.academia.edu/25884539/Penggunaan media berbasis komputer, Diakses pada 31 januari 2024.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang akan dibahas di dalam makalah ini adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana sejarah dasar penerapan computer dalam pendidikan?
2. Apa pengertian computer based learning ?
3. Apa saja jenis-jenis media pembelajaran berbasis computer ?
4. Apa saja karakteristik computer based learning?
5. Apa saja kelebihan dan kekurangan computer based learning dalam media pembelajaran ?

C. Tujuan

1. Untuk mengetahui sejarah dasar penerapan computer dalam pendidikan.
2. Untuk mengetahui pengertian computer based learning .
3. Untuk mengetahui jenis-jenis media pembelajaran berbasis computer .
4. Untuk mengetahui karakteristik computer based learning.
5. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan computer based learning dalam media pembelajaran

BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Computer Bsed Learning

Pada awalnya komputer digunakan hanya sebagai alat untuk menghitung. Lalu para peneliti melihat adanya kebutuhan komputer untuk pembelajaran. Akhirnya diadakan penelitian yang berfokus pada komputer untuk pendidikan. Dalam perkembangannya komputerlah yang paling populer dipakai sebagai alat bantu pembelajaran secara elektronik. Karena itu dikenal dengan istilah CBL (Computer Based Learning) atau dalam bahasa Indonesia disebut sebagai pembelajaran berbasis komputer. Saat pertama kali komputer mulai diperkenalkan khususnya pada pembelajaran, maka ia akan menjadi dikenal atau populer di kalangan siswa karena berbagai variasi teknik mengajar yang bisa dibuat dengan bantuan komputer tersebut.[2]
[2] https://nurachmanku.wordpress.com/2014/04/12/cbl-computer-based-learning-dalam-pendidikan-indonesia/ Di akses pada 29 januari 2024.

Computer based learning (CBL) adalah metode pengajaran dengan difasilitasi komputer dalam proses pembelajaran. CBL digunakan terutama untuk mendukung proses belajar aktif dan mandiri yang berpusat pada mahasiswa. baik sebagian model maupun keseluruhan.

Dalam CBL dikenal 5 (lima) istilah dalam penggunaan komputer untuk pendidikan yaitu :

1. CAI (Computer assisted instruction) atau pembelajaran dengan bantuan komputer.

2. CBI (Computer based instruction) atau program pembelajaran yang menggunakan komputer.

3. CBL (Computer based learning) atau pembelajaran yang sepenuhnya menggunakan komputer.

4. CBE (Computer based education) atau komputer sebagai alat bantu dalam pendidikan.

5. CAL (Computer assisted learning) atau pembelajaran yang menggunakan alat bantu utama komputer.[3]
[3] https://www.sarastiana.com/2020/06/model-pembelajaran-computer-based.html. Diakses pada 29 januari 2024.

B. Sejarah Dasar Penerapan Computer Dalam Pendidikan

1. Pengenalan computer dalam konteks Pendidikan: Sejarah dan Perkembangan

Perkembangan computer dalam Pendidikan dimulai pada pertengahan abad ke-20. Pada awalnya, computer hanya digunakan oleh institusi-institusi besar seperti universitas dan perusahaan-perusahaan besar. Computer pertama yang dikembangkan pada tahun 1940-an dan 1950-an, seperti ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Computer), memiliki ukuran yang sangat besar dan kompleksitas yang tinggi. Penggunaan computer pada masa itu terbatas pada penelitian ilmiah dan perhitungan matematika yang kompleks.

Dalam beberapa dekade berikutnya, perkembangan teknologi computer semakin pesat dan menghasilkan komputer yang lebih kecil, lebih cepat, dan lebih terjangkau. Pada tahun 1970-an, muncullah komputer mikro dan mikroprosesor, yang memungkinkan akses ke teknologi komputer menjadi lebih luas. Hal ini membuka pintu bagi penerapan komputer dalam Pendidikan.

Pada tahun 1980-an, komputer mulai digunakan di sekolah-sekolah sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran. Awalnya, digunakan terutama untuk mengajarkan keterampilan komputer itu sendiri kepada siswa. Namun, seiring berjalannya waktu, peran komputer dalam Pendidikan berkembang menjadi lebih luas.

Pada tahun 1990-an, perkembangan internet memungkinkan akses ke informasi yang lebih luas dan memungkinkan terciptanya komunikasi online. Hal ini membuka peluang baru dalam Pendidikan, seperti pembelajaran jarak jauh dan pembelajaran berbasis web. Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan teknologi komputer seperti kecerdasan buatan (artificial intelligence), augmented realty, dan virtual realty semakin memperkaya pengalaman pembelajaran. Teknologi ini menghadirkan metode pembelajaran yang lebih interaktif, personal, dan imersif.

Penerapan komputer dalam Pendidikan telah mengubah lanskap Pendidikan secara menyeluruh. Komputer digunakan dalam berbagai aspek Pendidikan, mulai dari asministrasi sekolah, pengembangan kurikulum, hingga proses pembelajaran yang lebih efektif dan menarik.

Dalam proses pembelajaran, komputer dapat digunakan sebagai alat bantu pengajaran, memberikan akses kesumber daya Pendidikan online, mengadopsi metode pembelajaran adaptif, dan mengaktifkan pembelajaran berbasis proyek. Komputer juga memungkinkan kolaborasi antara siswa dan guru, baik dalam kelas maupun melalui platfrom pembelajaran online.

Komputer juga telah memainkan peran penting dalam mempersiapkan siswa untuk kehidupan dan karier di era digital. Penguasaan keterampilan komputer menjadi suatu kebutuhan yang penting, dan mengenal komputer dalam konteks Pendidikan telah mambantu siswa mengembangkan literasi digital, pemecahan masalah, kreativitas, kolaborasi, dan keterampilan berpikir kritis.

Selain itu, penerapan komputer dalam Pendidikan juga memungkinkan adanya pembelajaran yang lebih inklusif. Dengan bantuan teknologi, siswa dengan kebutuhan khusus dapat mendapatkan aksesibilitas yang lebih baik dan pengalaman pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka.

Namun, walaupun penerapan komputer dalam Pendidikan telah memberi banyak manfaat, tetap ada tantang yang perlu dihadapi. Beberapa tantangan yang muncul antara lain adalah kesenjangan digital, dimana tidak semua siswa atau sekolah memiliki akses yang sama terhadap teknologi, serta kekhawatiran terkait privasi dan keamanan data dalam lingkungan Pendidikan digital.

Pendidikan juga perlu terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi komputer yang terus berubah dengan cepat. Guru-guru harus diberikan pelatihan dan dukungan yang memadai agar dapat mengintegrasikan teknologi secara efektif dalam pembelajaran.[4]
[4] buku Komputer&Masyarakat,judul teori dan penerapan komputer masyarakat era induksi 4.0 dan society 5.0, hal. 96-98

C. Jenis-Jenis Media Pembelajaran Berbasis Computer

Media pembelajaran berbasis komputer semakin berkembang dari waktu ke waktu. Berbagai jenis media berbasis komputer yang dapat digunakan dalam pembelajaran pun menjadi semakin beragam seiring dengan perkembangan zaman.

Beberapa jenis media pembelajaran berbasis komputer saat ini telah diklasifikasikan oleh para ahli. Terdapat beberapa jenis media pembelajaran berbasis komputer yang dikemukakan oleh salah seorang ahli. Menurut Azhar Arsyid (2006: 3) Media pembelajaran berbasis komputer terdiri dari:

1. Presentasi PowerPoint

Saat ini teknologi pada bidang rekayasa komputer menggantikan peranan alat presentasi pada masa sebelumnya. Penggunaan perangkat lunak perancang presentasi seperti Microsoft power point yang dikembangkan oleh Microsoft inc” yang mengembangkan banyak sekali jenis perangkat lunak untuk mendukung kepentingan tersebut. Kelebihan media ini adalah menggabungkan semua unsur media seperti teks, video, animasi, image, grafik dan sound di dalam persentasi power point sehingga dapat dibuat semenarik mungkin.

2. CD / DVD / Multimedia Pembelajaran Interaktif

Sifat media ini selain interaktif juga bersifat multi media terdapat unsur-unsur media secara lengkap yang meliputi: sound, animasi, video, teks dan grafis. Macam-macam model multimedia pembelajaran yaitu:

a. Model Drill

Memberikan pengalaman belajar yang lebih kongkrit melalui penciptaan tiruan-tiruan bentuk dan pengalaman yang mendekati suasana yang sebenarnya.

b. Model Tutorial

Menggunakan perangkat lunak berupa program komputer yang berisi materi pelajaran.

c. Model Simulasi

Memberikan pengalaman belajar melalui penciptaan tiruan-tiruan bentuk yang mendekati suasana yang sebenarnya.

d. Model Games

Model permainan ini dikembangkan berdasarkan atas “pembelajaran menyenangkan”, di mana peserta didik akan dihadapkan pada beberapa petunjuk dan aturan permainan.

3. Video Pembelajaran

Salah satu bentuk dari media pembelajaran untuk sekolah dasar adalah video pembelajaran, yang dapat berupa :

a. Rekaman hasil aktivitas pembelajaran.
b. Visualisasi yang dimaksudkan untuk membimbing siswa dalam memahami materi.
c. Prinsip yang hampir sama dengan nonton film.
d. Video yang dapat dibuat sendiri atau download dari situs share video
e. Video yang disesuaikan dengan materi melalui proses editing

4. Internet

Media berbasis internet dapat berupa : email, chatting, video / teleconference, blog, e-learning, web, dan lain-lain. Tujuan penggunaan internet sebagai media pembelajaran berbasis komputer antara lain:

a. Pemanfaatan internet sebagai media pembelajaran mengkondisikan siswa untuk belajar secara mandiri.

b. Siswa dapat mengakses secara online dari berbagai perpustakaan, museum, database, dan mendapatkan sumber primer tentang berbagai peristiwa sejarah, biografi, rekaman, laporan, dan data statistik.

c. Siswa dapat berperan sebagai seorang peneliti, menjadi seorang analis, tidak hanya konsumen informasi saja.

D. Karakteritik Computer Based Learning

Media pembelajaran memiliki karakteristik masing-masing. Media pembelajaran memiliki fungsi tertentu dalam menunjang keberhasilan tujuan pembelajaran siswa. Media pembelajaran perlu dikelompokkan berdasar sifat dan fungsinya terhadap pembelajaran. Media pembelajaran berbasis komputer memiliki karakteristik yang perlu dipahami oleh guru. Pemahaman tersebut agar guru menguasai penggunaan media komputer untuk menyampaikan materi secara tepat. Menurut Wati (2016: 68) karakteristik media pembelajaran berbasis komputer adalah sebagai berikut.

1. Efektif

Media pembelajaran berbasis komputer digunakan harus sesuai dengan tujuan pembelajaran. Media pembelajaran berbasis komputer seharusnya tidak hanya menampilakan tampilan yang menarik siswa saja, namun tampilan harus ada keterkaitan dengan materi pembelajaran yang disampaikan. Dengan demikian media pembelajaran berbasis komputer efektif menunjang keberhasilan penyampaian materi pembelajaran.

2. Menyesuaikan

Media pembelajaran berbasis komputer digunakan harus sesuai dengan karakteristik siswa. Guru harus memahami karakter siswa sebagai audiens. Siswa SD lebih menyukai warna-warna cerah dalam tampilan baik gambar maupun huruf. Sedangkan siswa SMP lebih menyukai tampilan yang menggunakan gambar-gambar unik mewakili materi pembelajaran. Selain itu, video dapat digunakna dalam menyampaikan materi bagi siswa SMA.

3. Interaktif

Media pembelajaran berbasis komputer digunakan karena lebih interaktig dari pada media pembelajaran lainnya. Kelebihan komputer terletak pada kemudahan proses interaksi pada saat pembelajaran berlangsung. Kemampuan komputer lengkap dalam menampilkan gambar-gambar, animasi, dan suara yang dapat menarik perhatian siswa. Interaksi antara siswa dengan pelajaran dapat maksimal tercapai menggunakan media pembelajaran berbasis komputer.

4. Menarik Minat

Tidak bisa dipungkiri komputer merupakan salah satu media pembelajaran yang menarik minat para siswa. Komputer menyajikan tampilan yang menarik. Berbagai aplikasi dapat digunakan oleh guru untuk menyampaikan materimelalui komputer. Pembelajaran menggunakan komputer lebih memotivasi siswa. Salah satu alasan yang membuat siswa senang belajar dengan media komputer adalah tampilan yang tidak monoton. Satu materi dengan materi yang lain dapat disajikan dengan tampilan berbeda.

5. Terkonsep

Pada dasarnya guru juga senang menyampaikan materi pembelajaran menggunakan komputer. Selain lebih efektif, pembelajaran menggunakan media komputer juga lebih terkonsep. Pembelajaran yang baik disampaikan dengan konsep yang baik. Media pembelajaran berbasis komputer yang efektif harus memuat tujuan pembelajaran, menampilakan perintah, evaluatif, dan feedback.[5]
[5] Anggi Eka Wardani,dkk, "Media pembelajaran sekolah dasar media pembelajaran berbasis komputer" http://andreansandi.blogs.uny.ac.id Diakses pada tanggal 28 Januari 2024

E. Kelebihan Dan Kekurangan Computer Based Learning Dalam Media Pembelajaran

A. Kelebihan computer based learning dalam media pembelajaran:

1. Fleksibilitas

Pelatihan berbasis komputer memungkinkan pelajar untuk mengatur kecepatan mereka sendiri dan memilih kapan dan di mana mereka ingin belajar. Fleksibilitas ini berarti bahwa pelajar dapat menyesuaikan pelatihan mereka dengan komitmen lain, sehingga memudahkan mereka untuk menyelesaikan kursus mereka.

2. Interaktivitas

Pelatihan berbasis komputer sering kali mencakup elemen interaktif seperti kuis, permainan, dan simulasi. Interaktivitas ini dapat membantu menjaga pembelajar tetap terlibat dan termotivasi, sehingga memudahkan mereka untuk belajar dan menyimpan informasi.

3. Personalisasi

Pelatihan berbasis komputer dapat disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan masing-masing peserta didik. Artinya, pelajar dapat fokus pada bidang yang perlu mereka tingkatkan, dan melewatkan materi yang sudah mereka ketahui.

4. Hemat Biaya

Pelatihan berbasis komputer dapat menjadi alternatif yang hemat biaya dibandingkan pelatihan kelas tradisional. Hal ini karena menghilangkan kebutuhan akan material fisik dan dapat diakses dari jarak jauh, sehingga menghemat waktu dan uang untuk perjalanan dan akomodasi.

5. Pelacakan dan Penilaian

Pelatihan berbasis komputer sering kali mencakup alat pelacakan dan penilaian yang memungkinkan pelajar melacak kemajuan mereka dan menerima umpan balik mengenai kinerja mereka. Hal ini dapat membantu pelajar mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan tetap termotivasi untuk menyelesaikan kursus mereka.

B. Kekurangan computer based learning dalam media pembelajaran

1. Kurangnya Interaksi Manusia

Salah satu kelemahan utama pelatihan berbasis komputer adalah kurangnya interaksi manusia. Pelajar mungkin merasa terisolasi dan kehilangan manfaat belajar di ruang kelas, seperti mengajukan pertanyaan dan mendiskusikan ide dengan teman sebaya.

2. Masalah Teknis

Pelatihan berbasis komputer bergantung pada teknologi, dan masalah teknis dapat muncul, seperti masalah konektivitas atau gangguan perangkat lunak. Permasalahan tersebut dapat menimbulkan frustasi dan mengganggu proses pembelajaran.

3. Umpan Balik Terbatas

Pelatihan berbasis komputer seringkali memberikan umpan balik yang terbatas dibandingkan dengan pelatihan kelas tradisional. Pembelajar mungkin tidak menerima umpan balik individual atas pekerjaan mereka, sehingga sulit untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.

4. Motivasi Diri

Pelatihan berbasis komputer mengharuskan peserta didik untuk memiliki motivasi diri dan disiplin. Tanpa struktur dan akuntabilitas lingkungan kelas, pelajar mungkin kesulitan untuk tetap mengikuti jalur dan menyelesaikan kursus mereka.

5. Aksesibilitas

Pelatihan berbasis komputer memerlukan akses ke komputer dan koneksi internet yang andal. Peserta didik yang tidak memiliki akses terhadap sumber daya ini mungkin dirugikan dan tidak dapat berpartisipasi dalam program pelatihan berbasis komputer.[6]
[6] AspiringYouthshttps://aspiringyouths.com › comp...Kelebihan dan Kekurangan Pelatihan Berbasis Komputer (Diakses pada 30 Januari 2024)

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Komputer sebagai media pembelajaran memberikan pengertian bahwa pemanfaatan komputer diterapkan sebagai salah satu komponen penunjang kegiatan pembelajaran. Karakteristik komputer sebagai media pembelajaran adalah interaktif, navigasi dan penggunaan mudah, tampilan menarik, dan dirancang efisien dan efektif.

E-learning adalah proses pembelajaran yang di fasilitasi dan didukung melalui pemanfaatan teknologi informasi dan internet E-Learning memiliki fungsi sebagai pelengkap, pengganti maupun tambahan dalam kehadirannya sebagai media pembelajaran. Pemanfaatan E-Learning sebagai media pembelajaran sangat fleksibel, efisien, hemat biaya, dan berorientasi kemandirian pembelajaran.

Penggunaan pembelajaran berbasis komputer diyakini dapat meningkatkan hasil dan motivasi belajar siswa. Peningkatan hasil belajar dan motivasi belajar siswa secara langsung merupakan lternative efektivitas dan efisiensi pelaksanaan pembelajaran. Oleh karena itu, pengembangan pembelajaran berbasis komputer dalam pembelajaran merupakan hal yang sangat penting yang harus dilakukan oleh guru. Pembelajaran berbasis komputer sangat penting bagi guru karena guru akan lebih banyak berperan sebagai fasilitator bagi siswa,memberi lternative variasi metode pembelajaran, menolong mengembangkan media pembelajaran, karena tidak semua guru memiliki kreativitas dan waktu untuk melakukannya, memberi pedoman bagi pengembangan lebih lanjut, dan meminimalkan tingkat kesalahpahaman konsep/teori yang sering dialami siswa sehingga efektivitas dan efisiensi pembelajaran dapat dicapai secara optimal.

B. Saran

Dalam penyusunan makalah ini, penyusun sudah berusaha memaparkan dan menjelaskan materi dengan semaksimal mungkin, tapi tidak menutup kemungkinan adanya kekeliruan dalam penyusunannya, baik dari segi materi, maupun penyusunannya, oleh karena itu penyusun mengharap akan sumbangsih pembaca untuk penyempurnaan makalah selanjutnya, dan harapan bagi penyusun, semoga makalah ini dapat memberi manfaat dalam proses evaluasinya.

DAFTAR PUSTAKA

Anggi Eka Wardani,dkk.2018 . Media pembelajaran sekolah dasar media pembelajaran berbasis komputer. Diakses pada 28 Januari 2024. http://andreansandi.blogs.uny.ac.id

Anggrawan, Anthony. 2023. Teori dan penerapan komputer masyarakat era industri 4.0 dan society 5.0. Kota Jambi : PT. Sonpedia Publishing Indonesia.

AspiringYouths. Kelebihan dan kekurangan pelatihan berbasis komputer. Diakses pada 30 Januari 2024. https://translate.google.com/translate?u=https://aspiringyouths.com/advantages-disadvantages/computer-based-training/&hl=id&sl=en&tl=id&client=srp&prev=search

Nurachman. 2014. CBL (Computer basic learning)dalam pendidikan Indonesia. Diakses pada tanggal 29 Januari 2024 https://nurachmanku.wordpress.com/2014/04/12/cbl-computer-based-learning-dalam-pendidikan-indonesia/.

Pramana, Wahyudha. Penggunaan media berbasis komputer, Diakses pada 31 januari 2024. https://www.academia.edu/25884539/

Sarastiana.2020. Model pembelajaran computer based. Diakses pada 29 januari 2024. https://www.sarastiana.com/2020/06/model-pembelajaran-computer-based.html.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar