Rabu, 27 September 2023

Peran Perencanaan Dalam Sistem Pendidikan

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Perencanaan Sistem Pendidikan
Dosen Pengampu : Syarifaini, M.Hum
Disusun Oleh Kelompok 5 Angkatan 5 :
1. Suci Mardhotilla (PAUD)
2. Roslina Asis (PAI)
3. Siti Fauzia Tis Sakinah (SBA)
4. Tanti R.Apadu (SBA)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur kami haturkan kepada Allah Ta’ala. Atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga makalah yang berjudul, “Peran Perencanaan Dalam Sistem Pendidikan” dapat kami selesaikan dengan baik. Kami berharap makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca tentang peran perencanaan dalam sistem pendidikan. Begitu pula atas limpahan kesehatan dan kesempatan yang Allah ta’ala karuniakan kepada kami sehingga makalah ini dapat kami susun dengan baik melalui beberapa sumber yang dapat dipertanggungjawabkan.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan, semangat dan do'a sehingga makalah ini dapat diselesaikan dengan baik. Kami berharap makalah ini dapat menjadi pengetahuan dan ilmu untuk kami para penyusun makalah dan para pembaca.

Demikian makalah ini dibuat, apabila terdapat kesalahan dalam penulisan, atau pun adanya ketidaksesuaian materi yang kami angkat pada makalah ini, maka kami mohon maaf. Kami menerima kritik dan saran seluas-luasnya dari pembaca agar bisa membuat karya makalah yang lebih baik pada kesempatan berikutnya.

Lahat, 29 September 2023 M / 13 Rabi’ul Awal 1445 H

Penyusun Makalah Peran Perencanaan Dalam Sistem Pendidikan
Kelompok 5

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.
DAFTAR ISI.
BAB I PENDAHULUAN.
1.1 Latar Belakang.
1.2 Rumusan Masalah.
1.3 Manfaat Penelitian.
BAB II PEMBAHASAN.
2.1 Pentingnya Perencanaan Dalam Sistem Pendidikan.
2.2 Manfaat Perencanaan Sistem Pendidikan.
2.3 Dampak Dari Tidak Melakukan Perencanaan Dengan Baik.
BAB III PENUTUP.
3.1 Kesimpulan.
DAFTAR PUSTAKA.


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perencanaan merupakan hal yang sangat penting dalam sistem pendidikan. Kegiatan perencanaan pun selalu ada dalam kehidupan kita sehari-hari baik disadari ataupun tidak. Sebuah rencana akan memberikan pengaruh pada setiap pekerjaan yang kita lakukan. Oleh karena itu, jika ingin menghasilkan sesuatu yang baik yang sesuai dengan yang kita rencanakan maka harus membuat perencanaan dan dilaksanakan dengan baik pula.

Dalam sebuah lembaga pendidikan, perencanaan merupakan posisi yang sangat penting dalam keseluruhan proses pendidikan. Perencanaan pendidikan memberikan arah yang jelas dalam usaha proses penyelenggaraan pendidikan, sehingga sistem pendidikan dapat dilaksanakan dengan lebih efektif dan efisien. Agar sebuah lembaga pendidikan dapat berjalan dengan baik dan lancar maka perlu adanya perencanaan. Dengan adanya perencanaan yang matang maka akan mengarahkan sebuah lembaga pendidikan untuk mencapai tujuan lembaga itu sendiri dengan tepat dan benar. Karena pada dasarnya sistem akan berjalan dengan baik jika ada perencanaan yang matang. Perencanaan akan dianggap matang dan baik jika memenuhi persyaratan dan unsur-unsur dalam perencanaan itu sendiri.

Pentingnya perencanaan pendidikan juga berfungsi sebagai sebuah bentuk antisipasi terhadap hambatan atau risiko yang akan dialami pada saat perencanaan pendidikan diimplementasikan secara nyata, dengan mengetahui itu maka lembaga pendidikan sudah mempersiapkan solusi yang terbaik terhadap risiko yang akan dialami atau pun dapat meminimalisir risiko yang akan diterima nanti sehingga tujuan dari perencanaan dapat dicapai dengan maksimal.

1.2 Rumusan Masalah

Dalam makalah ini, penyusun membuat rumusan masalah sebagai barikut:

1. Apa pentingnya perencanaan dalam sistem pendidikan ?
2. Apa manfaat perencanaan sistem pendidikan ?
3. Bagaimana dampak dari tidak melakukan perencanaan dengan baik ?

1.3 Tujuan

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah :

1. Mengetahui pentingnya perencanaan dalam sistem pendidikan
2. Mengetahui manfaat perencanaan sistem pendidikan ?
3. Mengetahui dampak dari tidak melakukan perencanaan dengan baik ?

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pentingnya Perencanaan Dalam Sistem Pendidikan

Perencanaan menurut Bintoro Tjokroaminoto ialah proses mempersiapkan kegiatan-kegiatan secara sistematis yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu. Perencanaan menurut Prajudi Atmosudirdjo ialah perhitungan dan penentuan tentang sesuatu yang akan dijalankan dalam rangka mencapai tujuan tertentu, siapa yang melakukannya, bilamana, dimana, dan bagaimana cara melakukannya.Perencanaaan menurut Siagian ialah keseluruhan proses pemikiran dan penentuan secara matang menyangkut hal-hal yang akan dikerjakan di masa datang dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.

Pendidikan berasal dari kata “didik”, Lalu kata ini mendapat awalan kata “me” sehingga menjadi “mendidik” artinya memelihara dan memberi latihan. Dalam memelihara dan memberi latihan diperlukan adanya ajaran, tuntutan dan pimpinan mengenai akhlak dan kecerdasan pikiran. Menurut bahasa Yunani pendidikan berasal dari kata “Pedagogi” yaitu kata “paid” artinya “anak” sedangkan “agogos” yang artinya membimbing, sehingga “pedagogi” dapat diartikan sebagai “ilmu dan seni mengajar anak”. Menurut UU No.20 tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Menurut Wikipedia, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.

Defenisi Perencanaan Pendidikan menurut Yusuf Enoch, merupakan suatu proses yang mempersiapkan seperangkat alternatif keputusan bagi kegiatan masa depan yang diarahkan kepada pencapaian tujuan dengan usaha yang optimal dan mempertimbangkan kenyataan-kenyataan yang ada di bidang ekonomi, sosial budaya serta menyeluruh suatu Negara. Beeby, C.E.: Perencanaan Pendidikan merupakan suatu usaha melihat ke masa depan ke masa depan dalam hal menentukan kebijaksanaan prioritas, dan biaya pendidikan yang mempertimbangkan kenyataan kegiatan yang ada dalam bidang ekonomi, sosial , dan politik untuk mengembangkan potensi sistem pendidikan nasional memenuhi kebutuhan bangsa dan anak didik yang dilayani oleh sistem tersebut Guruge (1972): Perencanaan Pendidikan merupakan proses mempersiapkan kegiatan di masa depan dalam bidang pembangunan pendidikan. Albert Waterson (1975): Perencanaan Pendidikan adalah investasi pendidikan yang dapat dijalankan oleh kegiatan-kegiatan pembangunan lain yang didasarkan atas pertimbangan ekonomi dan biaya serta keuntungan sosial. Coombs (1982): Perencanaan pendidikan suatu penerapan yang rasional dianalisis sistematis proses perkembangan pendidikan dengan tujuan agar pendidikan itu lebih efektif dan efisien dan efisien serta sesuai dengan kebutuhan dan tujuan para peserta didik dan masyarakat. Y. Dror (1975): Perencanaan Pendidikan merupakan suatu proses mempersiapkan seperangkat keputusan untuk kegiatan-kegiatan di masa depan yang di arahkan untuk mencapai tujuan-tujuan dengan cara-cara optimal untuk pembangunan ekonomi dan sosial secara menyeluruh dari suatu Negara.

Dengan demikian definisi perencanaan pendidikan apabila disimpulkan dari beberapa pendapat tersebut adalah suatu proses perumusan kebijakan dan instrumen sekaligus teknik penentuan prioritas, juga merupakan bagian integral pembangunan nasional suatu negara serta penghubung antara harapan orang tua, masyarakat, peserta didik dan negara dalam upaya mencapai tujuan maupun fungsi pendidikan.[1]
[1] F Mubin, A Aziz. Al-Admin, Perencanaan Dan Manajemen Pendidikan, Jurnal Kajian Ilmu dan Budaya Islam. (2020). 2-5

Perencanaan mempunyai posisi yang penting dalam sebuah organisasi. Tanpa adanya perencanaan maka jalannya organisasi tidak jelas arah dan tujuannya. Oleh sebab itu perencanaan penting karena: (Wahida, dkk, 2020)

1. Dengan adanya perencanaan diharapkan tumbuhnya suatu pengarahan kegiatan, adanya pedoman bagi pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang ditujukan kepada pencapaian tujuan.

2. Dengan perencanaan maka dapat dilakukan suatu perkiraan (forecasting) terhadap hal-hal dalam masa pelaksanaan yang akan dilalui.

3. Perencanaan memberikan kesempatan untuk memilih berbagai alternatif tentang cara terbaik atau kesempatan untuk memilih kombinasi cara yang terbaik.

4. Dengan perencanaan dapat dilakukan penyusunan skala prioritas.

5. Dengan adanya rencana maka akan ada suatu alat pengukur atau standar untuk mengadakan pengawasan atau evaluasi kerja.

Dengan demikian perencanaan mempunyai peranan penting dalam organisasi publik maupun dalam organisasi yang bersifat pribadi. Dengan adanya perencanaan akan dimungkinkan untuk memprediksi kerja di masa yang akan datang, bahkan akan mampu memprediksi kemungkinan hasil yang akan dicapai.[2]
[2] Rizka Auliya, Sovia, Pengertian ,Urgensi Dan Ruang Lingkup Perencanaan Pendidikan Islam. Vol, 4 No, 2. (2020). 226

2.2 Manfaat Perencanaan Dalam Sistem Pendidikan

Drs. H. Ali Nurdin menjelaskan dalam bukunya berjudul Perencanaan Pendidikan Sebagai Fungsi Manajemen bahwa perencanaan system pendidikan merupakan suatu lembaga karena banyak manfaat yang dapat diperoleh yaitu: [3]
[3] Drs. H. Ali Nurdin, Perencanaan Pendidikan Sebagai Fungsi Manajemen. (2019). 8-9

1. Sebagai petunjuk arah kegiatan dalam mencapai tujuan.

2. Sebagai pola dasar dalam mengatur tugas dan wewenang bagi setiap unsur yang terlibat dalam kegiatan.

3. Sebagai pendoman kerja bagi setiap unsur baik unsur guru maupun unsur murid pada lembaga pendidikan.

4. Sebagai alat ukur efektif tidaknya suatu pekerjaan sehingga setiap saat diketahui ketepatan dan kelambatan kerja.

5. Untuk bahan penyusunan data agar terjadi keseimbangan kerja

6. Untuk menghemat waktu, tenaga, alat dan biaya.

Sementara menurut M. Djumberansyah Indar dalam bukunya yang berjudul Perencanaan Pendidikan Strategi dan Implementasinya dikemukakan bahwa manfaat perencanaan sistem Pendidikan adalah: [4]
[4] M. Djumberansyah Indar, Perencanaan Pendidikan Strategi Dan Implementasinya. (1995)

1. Alat untuk mengarahkan kegiatan pendidikan.
2. Sebagai pedoman bagi pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang ditujukan kepada pencapaian tujuan pembangunan pendidikan.
3. Alat untuk memperkirakan atau forecasting hal-hal dalam masa pelaksanaannya yang akan dilalui.
4. Memberikan kesempatan untuk memilih berbagai alternatif cara terbaik.
5. Sebagai alat untuk menyusun skala prioritas (memilih urutan-urutan dari segi pentingnya suatu tujuan, sasaran maupun kegiatan usahanya

Dari beberapa pendapat tentang manfaat perencanaan sistem pendidikan di atas dapat disimpulkan yang merupakan manfaat perencanaan sistem pendidikan adalah sebagai berikut:
1. Sebagai pedoman bagi pelaksanaan kegiatan pembangunan pendidikan.
2. Sebagai alat pengendalian pelaksanaan pembangunan pendidikan.
3. Sebagai alat untuk menjamin mutu pembangunan pendidikan.
4. Sebagai alat pencapaian tujuan pendidikan secara efektif dan efisien.
5. Sebagai sarana untuk menjamin kelancaran pencapaian tujuan pembangunan pendidikan.
6. Sebagai sarana untuk memperjelas visi, misi, dan strategi pembangunan pendididkan.
7. Sebagai alat yang logis dan sistematis untuk mengubah sistem pendidikan ke arah yang lebih baik.

2.3 Dampak Dari Tidak Melakukan Perencanaan Dengan Baik

Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen yang dimulai dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian (pengawasan). Proses perencanaan tersebut dapat dilakukan dengan menganalisa sarana dan prasaranayang dimiliki, kemudian menghubungkannya dengan kebutuhan seseorang sehingga akan diketahui kemungkinan-kemungkinan yang muncul dan kemudian mencari solusi terbaik. Selain perencanaan, aktivitas manajemen yang penting adalah pengendalian atau pengawasan. Mengapa hal tersebut merupakan hal yang penting? Hal ini disebabkan aktivitas tersebut mengusahakan agar pekerjaan-pekerjaan akan terkendali pelaksanaannya sedemikian rupa sehingga sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan atau hasil yang dikehendaki.

Rencana yang bagaimanapun baiknya dapat saja tidak terealisasi sepenuhnya atau bahkan gagal sama sekali bila tidak diadakan pengawasan. Pengendalian atau pengawasan dapat berupa pengawasan dari diri individu sendiri,dari orang tua atau wali, teman sejawat ataupun dari dosen pembimbing. Hal tersebut agar apa yang sudah direncanakan dapat tercapai.[5]
[5] Kuswariningsih, Analisis Dampak Pelaksanaan Fungsi Perencanaan Dan Pengawasan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi IKIP PGRI Madiun. Jurnal Equilibriumn. Vol, 1 No, 1. (2013). 118

Urgensi terhadap perencanaan pendidikan akan sangat logis jika dikatakan sebagai tolak ukur atau dalam kata lain sebagai sudut pandang yang dimanfaatkan dalam proses pelaksanaan pendidikan dengan pilar langkah-langkah dari kegiatan yang sistematis dalam rangka mencapai tujuan pendidikan secara efektif dan efisien. Perencanaan pendidikan akan berfungsi dan mempunyai peran urgent serta aktif dalam memberi dampak kejelasan arah dalam usaha proses penyelenggaraan pendidikan. Itulah salah satu sebab seorang perencana pendidikan ditekankan untuk memiliki skill kemampuan dalam mengelola atau menyusun sebuah rancangan rencana yang tentu saja dalam proses pelaksanaan atau pengimplementasian salah satu jenis pendekatan perencanaan pendidikan.[6]
[6] Adila Aisyahrani,Dkk, Urgensi Perencanaan Pendidikan Dalam Meningkatkan Pengembangan Dan Mutu Di SD IT INSAN CENDEKIA INSANI Kota Tebingtinggi. Jurnal Of Islamic Education Management dan Research (JIEMR). Vol, 1 No,1. (2003). 53

Dilihat dari tujuan dan pentingnya perencanaan pendidikan maka kami menyimpulkan bahwa dampak dari tidak terlaksananya perencanaan pendidikan dengan baik adalah tujuan dari perencanaan pendidikan tidak tercapai atau terlaksana dengan baik atau bisa saja mencapai tujuan akan tetapi tidak maksimal pencapaiannya.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Perencanaan pendidikan adalah suatu proses perumusan kebijakan dan instrumen sekaligus teknik penentuan prioritas, juga merupakan bagian integral pembangunan nasional suatu negara serta penghubung antara harapan orang tua, masyarakat, peserta didik dan negara dalam upaya mencapai tujuan maupun fungsi pendidikan. Perencanaan memiliki peranan yang sangat penting dalam pendidikan yaitu untuk memberikan arah dan bimbingan sebagai pedoman bagi para pelaku pendidikan untuk menuju perubahan dan mencapai tujuan yang lebih baik dimasa depan. Perencanaan mempunyai peranan penting dalam organisasi publik maupun dalam organisasi yang bersifat pribadi. Dengan adanya perencanaan akan dimungkinkan untuk memprediksi kerja di masa yang akan datang, bahkan akan mampu memprediksi kemungkinan hasil yang akan dicapai

Perencanaan dalam pendidikan memberikan manfaat yang banyak dalam dunia pendidikan diantaranya adalah menjadi pedoman untuk pelaksanaan kegiatan pembangunan pendidikan, sebagai alat pengendalian pelaksanaan pendidikaan, alat untuk menjamin mutu pembangunan pendidikan, alat pencapaian tujuan pendidika secara efektif dan efisien serta sebagai sarana untuk menjamin kelancaran pencapaian tujuan pembangunan pendidikan. Lembaga pendidikan juga dapat memperjelas visi, misi, dan strategi pembangunan pendididkan dan dapat mengubah sistem pendidikan ke arah yang lebih baik dengan adanya perencanaan dalam pendidikan.

Dilihat dari peranan pentingnya perencanaan pendidikan dan manfaat pendidikan maka kami menyimpulkan bahwa dampak dari tidak terlaksananya perencanaan pendidikan dengan baik adalah tujuan dari perencanaan pendidikan tidak tercapai atau terlaksana dengan baik atau bisa saja mencapai tujuan akan tetapi tidak maksimal pencapaiannya.

DAFTAR PUSTAKA

Adila Aisyahrani,Dkk, Urgensi Perencanaan Pendidikan Dalam Meningkatkan Pengembangan Dan Mutu Di SD IT INSAN CENDEKIA INSANI Kota Tebingtinggi. Jurnal Of Islamic Education Management dan Research (JIEMR). Vol, 1 No,1. (2003)

Drs. H. Ali Nurdin, Perencanaan Pendidikan Sebagai Fungsi Manajemen. (2019)

F Mubin, A Aziz. Al-Admin, Perencanaan Dan Manajemen Pendidikan, Jurnal Kajian Ilmu dan Budaya Islam. (2020)

Kuswariningsih, Analisis Dampak Pelaksanaan Fungsi Perencanaan Dan Pengawasan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi IKIP PGRI Madiun. Jurnal Equilibriumn. Vol, 1 No, 1. (2013)

M. Djumberansyah Indar, Perencanaan Pendidikan Strategi Dan Implementasinya. (1995)

Rizka Auliya, Sovia, Pengertian ,Urgensi Dan Ruang Lingkup Perencanaan Pendidikan Islam. Vol, 4 No, 2. (2020)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar